Selasa, 27 September 2011
Sabtu, 24 September 2011
percobaan
percobaan Ingenhousz
FOTOSINTESIS 1
Pendahuluan
Fotosintesis merupakan proses sintesis senyawa organik dari senyawa an organic dengan bantuan energy cahaya matahari. Secara sederhana reaksi kimianya sebagai berikut:
6 CO2 + 6 H2O ------> C6H12O6 + 6 CO2
CO2 dan H2O merupakan bahan dasar fotosintesis yang diambil dari lingkungan. CO2 diambil dari udara sedangkan H2O diambil dari dalam tanah.
Tujuan percobaan ini adalah untuk membuktikan bahwa fotosintesis menghasilkan gas oksigen dan fotosintesis dipengaruhi oleh beberapa factor
Alat dan bahan
1. Gelas kimia ukuran 100 ml
2. Corong kaca kecil
3. Tabung reaksi
4. Thermometer
5. Bascom plastic /ember kecil
6. Es
7. Air panas 40 0C
8. NaHCO3
9. KOH
10. Kawat
11. Tumbuhan hydrilla verticilata (tumbuhan air untuk aquarium)
Cara kerja
1. Rangkailah alat dan bahan seperti gambar dibawah ini sebanyak 5 perangkat, dengan catatan tabung reaksi harus dalam keadaan penuh berisi air (jangan ada rongga udara).

2. Perangkat pertama langsung letakkan di tempat yang terkena cahaya matahari penuh, perangkat kedua kedalam gelas kimia tambahkan NaHCO3, pada perangkat ke tiga tambahkan es batu, pada perangkat ke empat tambahkan air panas hingga suhu air menjadi hangat, perangkat terakhir diletakkan di tempat teduh
3. Amati setelah 7 menit, catat hasil pengamatan pada table hasil pengamatan
Tabel Hasil pengamatan
No
|
Perlakuan
|
Waktu
|
Suhu
|
Gelembung*)
|
1
|
Tempat teduh
| |||
2
|
Cahaya matahari langsung
| |||
3
|
Cahaya langsung + air hangat
| |||
4
|
Cahaya langsung + es
| |||
5
|
Cahaya langsung + 5 gr NaHCO3
|
Keterangan: - bila tidak ada +++ Bila banyak
+ bila sedikit ++++ Bila banyak sekali
Jumat, 23 September 2011
ENZIM KATALALASE II
Pengaruh Suhu Terhadap Kerja Enzim Katalase
I. Tujuan
Mengamati kerja enzim katalase terhadap pengaruh suhu
II. Landasan Teori
Pengertian enzim katalase
Factor yang mempengaruhi kerja enzim
Pengaruh suhu terhadap kerja enzim
III. Metode
A. Alat dan Bahan
-alat: tabung reaksi, gelas kimia, pembakar spiritus, koek api, es batu, lidi, termometer, kertas saring, pipet tetes
-bahan: hati ayam, air, es batu, H2O2
B. Cara Kerja
Percobaan 1 (Kontrol)
1) Ambil sepotong hati ayam dan masukkan ke dalam tabung reaksi.
2) Sementara itu, ambil 3ml H2O2 (Hidrogen Peroksida)
3) Tuangkan hidrogen peroksida ke dalam tabung berisi hati ayam secara cepat dan tutup tabung dengan sumbat tabung reaksi.
4) amati perubahan yang terjadi.
5) masukkan lidi yang ujungnya membara ke dalam tabung reaksi dan amati perubahan yang terjadi.
Percobaan 2
1) masukkan 100 ml air pada gelas kimia, kemudian panaskan sampai suhu sekitar 40oC dengan pembakar spirtus.
2) Sementara itu, ambil 2 tabung dan beri label 1 dan 2
3) isi tabung reaksi 1 dengan sepotong hati ayam.
4) masukkan tabung berisi potongan hati ayam ke dalam gelas kimia yang berisi air bersuhu sekitar 40oC selama 3 menit.
5) Sementara itu, tuangkan 3 ml larutan H2O2 ke dalam tabung reaksi 2.
6) Setelah 3 menit, tuangkan larutan H2O2 (tabung reaksi 2) pada hati ayam (tabung reaksi 1).
7) amati perubahan yang terjadi.
8) bandingkan pengamatan pada percobaan ini dengan hasil yang diperoleh pada kontrol (percobaan 1). temukan perbedaan yang terjadi.
Percobaan 3
1) masukkan 100ml air pada gelas kimia, kemudian masukkan beberapa potongan es beku sehingga suhu menjadi sekitar 10oC.
2) Sementara itu, ambil 2 tabung reaksi dan beri label 1 dan 2.
3) isi tabung reaksi 1 dengan sepotong hati ayam.
4) masukkan tabung berisi potongan hati ayam ke dalam gelas kimia yang berisi air bersuhu sekitar 10oC selama 1 menit.
5) Sementara itu,tuangkan 3ml larutan H2O2 ke dalam tabung reaksi 2.
6) Setelah 1 menit, tuangkan larutan H2O2 pada hati ayam tersebut.
7) amati perubahan yang terjadi.
8) bandingkan hasil kegiatan pada percobaan 3 dengan hasil yang diperoleh pada kontrol (percobaan 1). temukan perbedaan yang terjadi.
9) Berdasarkan hasil kegiatan pada percobaan 1, 2, dan 3, simpulkan apakah suhu mempengaruhi aktivitas enzim katalase.
IV. Hasil
Percobaan
Perlakuan
Jumlah gelembung (nyala api)*
1 (kontrol)
1 potong hati ayam + 3ml H2O2
2
100ml air dengan suhu 40o C + 1 potong hati ayam + 3ml H2O2
3
100ml air dengan suhu 10oC + 1 potong hati ayam + 3ml H2O2
*Keterangan: + : sedikit++ : sedang+++ : banyak ++++ : sangat banyak- : tidak ada
V. Pembahasan
percobaan 1 enzim dengan suhu di bawah 40oC tidak akan bekerja secara optimal, percobaan 2 enzim dengan suhu 40oC akan bekerja secara optimal, sedangkan enzim dengan suhu di atas 40oC enzim rusak
VI. Kesimpulan
suhu optimum untuk enzim bekerja yakni 40oC
Rabu, 21 September 2011
ENZIM KATALASE PADA HATI TERNAK
Laporan Percobaan Enzim Katalase
SIFAT KERJA ENZIM KATALASE
1. Tujuan
Mengamati sifat kerja enzim katalase dalam hati ayam.
2. Landasan Teori
· Enzim adalah senyawa protein yang mempercepat reaksi kimia tetapi zat itu tidak ikut bereaksi. Salah satu jenisnya adalah enzim katalase yang terdapat dalam semua organ tubuh manusia. Konsentrasi terbesarnya ada dalam hati, jantung dan sel darah merah.
· Hidrogen peroksida (H2O2) adalah zat kimia yang aktif terus menerus terbentuk dalam sel sebagai hasil sampingan reaksi-reaksi kimia di dalam sel.
3. Alat dan Bahan
Alat :
· 8 buah tabung reaksi
· Pipet tetes
· Rak tabung reaksi
· Kompor spirtus
· Lidi
Bahan :
· Ekstrak hati ayam
· Hidrogen peroksida (H2O2)
· Natrium Chlorida (NaCl)
· Asam Chlorid (HCl)
· Lidi
4. Langkah Kerja
1. Menyiapkan delapan tabung reaksi.
2. Mengambil ekstrak hati ayam kemudian memasukkannya ke dalam empat tabung reaksi dengan volume yang sama dan tingginya + 1 cm.
3. Menambahkan empat tetes HCl ke dalam tabung pertama yang telah berisi ekstrak hati.
4. Menambahkan empat tetes NaOH ke dalam tabung kedua yang telah berisi ekstrak hati.
5. Mendiamkan tabung ketiga.
6. Menghidupkan kompor spirtus.
7. Menjepit tabung ke empat yang sudah berisi ekstrak hati dengan menggunakan penjepit tabung reaksi.
8. Membakar tabung ke empat samapi mendidih.
9. Mengamati apa yang terjadi pada masing-masing tabung.
10. Mengisi empat tabung reaksi yang tersisa dengan Hidrogen peroksida (H2O2) dengan volume yang sama dengan tinggi + 1 cm.
11. Menuangkan H2O2 ke dalam ke empat tabung yang sudah berisi ekstrak hati dan campurannya, kemudian ditutup dengan menggunakan ibu jari setelah itu membakar lidi yang kemudian dimasukkan ke dalam tabung.
12. Mengamati apa yang terjadi di dalam tabung tersebut.
5. Hasil Percobaan
Larutan
|
Ekstrak Hati Ayam + H2O2
| |
Gelembung
|
Nyala Api
| |
Netral |
+++
|
+++
|
NaOH |
+
|
+
|
HCl |
+
|
+
|
Setelah dipanaskan |
++
|
++
|
Keterangan :
+ : ada
++ : banyak
+++ : banyak sekali
- - : tidak ada
6. Kesimpulan
Semua organ dalam tubuh mengandung enzim katalase yang konsentrasi terbesarnya terdapat di hati dan dengan adanya enzim katalase yang terdapat dalam sel akan menguraikan peroksida air ini sehingga tidak merugikan sel. Enzim katalase dapat menguraikan H2O2 / racun secara optimal pada pH netral sedangkan pada keadaan pH < 7 (asam) dan pH > 7 (basa) tidak dapat menguraikan secara optimal. Serta dalam reaksi tersebut menghasilkan O2(Oksigen) hal ini terbukti karena nyala bara api semakin besar bila dimasukkan ke dalam tabung reaksi
Langganan:
Postingan (Atom)